Arti dan Makna Kata Akok, Kaok Dalam Bahasa Minang
Arti dan Makna Akok, Kaok Dalam Bahasa Minang. Akok atau Kaok dalam bahasa minang sangatlah sering digunakan. Karena kata ini adalah kata populer. Arti dan Makna Kata Akok, Kaok Dalam Bahasa Minang ini berarti dan bermakna negatif.Lalu Apa Arti Akok, Kaok dan Cangok tersebut?
Kata Akok atau Kaok adalah jenis kosakata lama dalam bahasa Minangkabau yang kali ini akan blogminangkabau.com bahas secara rinci. Baik kosakata tunggal, dalam bentuk kalimat percakapan dalam keseharian masyarakat Minangkabau. Akok biasanya di ucapkan oleh orang Minangkabau yang berada di daerah darek dan luhak. Sedangkan kaok lebih sering digunakan di daerah bagian hilir seperti Sijunjuang dan Dharmasraya.
Berikut contoh kalimat dan percakapan dalam bahasa minang yang menggunakan kata akok atau kaok.
Bahasa Minangkabau :
“Ang jang lah akok bana. Habihan lah ciek-ciek baru ambiek ciek lai”
Bahasa Indonesia :
“Kamu (Laki-Laki) janganlah rakus sekali. Habiskan satu-persatu baru tambah satu lagi”
Nah dari contoh kalimat di atas dapat diartikan kata Akok atau Kaok berarti rakus. Kosakata lain yang memiliki arti sama dan mirip dengan kata akok atau kaok.
Akok/Kaok = Rakus
Sinonim Akok atau Kaok
Akok, Kaok, Cangok
Sinonim kata di atas yang biasa disebut cangok berarti rakus seperti orang kelaparan.
Semuanya kalimat di atas sedikit terdengar lebih negatif. Nah jadi jika anda yang sedang belajar Bahasa Minangkabau berhati-hatilah memggunakan kata Akok, Kaok dan Cangok dalam kalimat.
Nah demikianlah pembahasan kali ini tentang Arti dan Makna Akok, Kaok dan Cangok Dalam Bahasa Minang. Semoga bermanfaat.
Silahkan share dan bagikan agar lebih banyak yang mengetahui Arti dan Makna Akok, Kaok Dalam Bahasa Minang. Salam Bahasa Minang. Mari lestarikan bahasa Minangkabau.
